Rangkuman Praktikum Mata Kuliah Sistem Operasi
POKOK BAHASAN I
Pengenalan Sistem Komputer Dan Sistem Operasi
Linux
PENDAHULUAN
Pada pokok bahasan ini akan dibahas mengenai struktur sistem
komputer serta sistem operasi linux yang pembahasannya meliputi komponen dan
fungsi sistem operasi linux tersebut. Sehingga setelah mempelajari bab ini
diharapkan mahasiswa mampu :
a) Mengetahui asal muasal dan alasan dibuatnya
komputer
b) Mengetahui komponen-komponen yang membangun sistem komputer dan
bagaimana komponen-komponen tersebut saling bekerjasama untuk melayani
kebutuhan pengguna
c) Mengetahui pembagian perangkat lunak menjadi aplikasi dan
sistem operasi.
d) Mengetahui fungsi-fungsi utama sistem operasi.
PENYAJIAN ( TUTORIAL )
SISTEM KOMPUTER
Komputer merupakan alat elektronik yang pada
awalnya dirancang untuk aktivitas komputasi. Namun pada saat ini penggunaan
komputer telah berkembang mengikuti perkembangan zaman di tambah juga mencakup
pada manipulasi, simulasi, animasi, dan komunikasi-informasi.
Sebagaimana layaknya sebuah perangkat
elektronik, komputer merupakan sistem Input Proccess and Output, sehingga
memerlukan masukan untuk diolah yaitu berupa data dan akan menghasilkan suatu
keluaran yaitu informasi.
Secara teknis, kriteria yang dijadikan dasar untuk
mengklasifikasikan, antara lain:
arsitektur
kecepatan pemrosesan
besarnya memori
kemampuan penyimpanan
jumlah pengguna
biaya dan ukuran.
SISTEM OPERASI
Sistem operasi adalah program yang bertindak
sebagai perantara antara user dengan perangkat keras komputer. Sistem operasi
digunakan untuk mengeksekusi program user dan memudahkan menyelesaikan
permasalahan user. Selain itu dengan adanya sistem operasi membuat sistem
komputer nyaman digunakan. Sistem operasi mempunyai tujuan untuk menggunakan
perangkat keras komputer secara efisien.
Secara umum komponen sistem komputer terdiri dari :
Perangkat Keras, merupakan sumber daya utama untuk proses
komputasi.
Perangkat keras komputer terdiri dari : CPU, memory dan perangkat input output.
Sistem Operasi, mempunyai tugas untuk melakukan control dan
koordinasi penggunaan perangkat keras pada berbagai program aplikasi untuk
user-user yang berbeda.
Program Aplikasi, menentukan cara sumber daya sistem digunakan
untuk menyelesaikan permasalahan komputasi dari user, contohnya compiler,
sistem basis data, video games, program bisnis dan lain-lain.
User yang menggunakan sistem, terdiri dari orang, mesin atau
komputer lain.
Hubungan antara komponen-komponen sistem komputer diatas dapat
dilihat pada Gambar.
Gambar 1.1 Komponen-komponen sistem komputer
FORMAT INSTRUKSI LINUX
Instruksi Linux standar mempunyai format sebagai berikut :
$
NamaInstruksi [pilihan] [argumen]
Pilihan adalah option yang dimulai dengan tanda – (minus).
Argumen dapat kosong, satu atau beberapa argument (parameter).
Contoh :
Tabel Instruksi Linux
$ ls |
tanpa argument |
$ ls –a |
option adalah –a =
all, tanpa argumen |
$ ls /bin |
tanpa option, argumen
adalah /bin |
$ ls /bin /etc /usr |
ada 3 argumen |
$ ls –l /usr |
1 option dan 1 argumen
l = long list |
$ ls –la /bin /etc |
2 option –l dan –a dan
2 argumen |
MANUAL
Linux menyediakan manual secara on-line. Beberapa kunci keyboard
yang penting dalam menggunakan manual adalah :
Tabel Kunci Keyboard Untuk Menggunakan manual
Q |
untuk keluar dari
program man |
<Enter> |
ke bawah, baris per
baris |
<Spasi> |
ke bawah, per halaman |
b |
kembali ke atas, 1
halaman |
/teks |
mencari teks (string) |
n |
meneruskan pencarian
string sebelumnya |
LEMBAR KERJA DAN TUGAS
Percobaan 1 : Melihat identitas diri (nomor id dan group id)
$ id
Percobaan 2 : Melihat tanggal dan kalender dari sistem
1. Melihat tanggal saat ini
$ date
POKOK BAHASAN II
Struktur Sistem Operasi Linux
PENDAHULUAN
Pada pokok bahasan ini akan dibahas mengenai Struktur Sistem
Operasi Linux dimana pembahasannya meliputi :
Komponen-komponen sistem : Manajemen Proses, Manajemen memori
utama manajaemen memori sekunder, Manajemen I/O dan Manajemen File.
Pelayanan sistem operasi
System Call
Sistem Program
sehingga setelah mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa mampu
:
Memahami konsep dasar dan struktur sistem operasi linux
Menyebutkan layanan yang dapat dilakukan system operasi dan
menjelaskan yang dimaksud system call dan sistem program.
PENYAJIAN ( TUTORIAL )
Struktur Linux
Linux tidak jauh beda dengan Unix yang merupakan suatu sistem
operasi yang terstruktur, menyangkut sistem pada perangkat lunaknya maupun pada
perangkat keras seperti ( terminal, Unit system, consol serta jalur komunikasi)
Adapun struktur Linux yang menyangkut perangkat lunak antara lain :
- Shell
- Utilitas
- Kernel
- Aplikasi
Struktur Shell merupakan interpreter pada system linux. Shell berfungsi
sebagai interface (antar muka) antara user dengan sistem linux. Adapun
macam-macam shell yang terdapat pada sistem linux antara lain :
* korn shell( /bin/ksh)
*Bourne Again Shell ( /bin/bash )
* C Shell ( /bin/csh )
Struktur Utilitas adalah salah satu program yang sengaja disediakan linux
untuk melakukan tugas-tugas tertentu.
Struktur Kernel, merupakan bagian paling penting dari suatu sistem linux,
memiliki fungsi :
untuk menampilkan berbagai bentuk fungsi bertingkat rendah dan
pengendali langsung perangkat keras.
Terdapat beberapa fungsi yang dilakukan kernel antara lain :
Manajemen file dan security
Pelayanan proses input out-put
Manajemen memori
Penanganan proses interupsi
Proses manajemen sistem dan penjadwalan
Pelayanan jam sistem dan tanggal
Pada linux terdapat sistem call yaitu suatu sistem yang dapat
menghubungkan antara bagian luar linux dengan kernel.
Struktur Aplikasi adalah salah satu program yang dibuat oleh pemakai
untuk memenuhi kebutuhan sendiri.
dan perlu diketahui juga tentang struktur direktori pada linux,
sebelumnya saya jelaskan apa itu
file ??
File merupakan struktur dasar dalam sebuah sistem komputer
berfungsi untuk menyimpan datadata maupun informasi. Nah didalam linux dibagi
menjadi 3(tiga) kategori utama antara lain :
Direktory
Yaitu file yang berisi daftar nama dan juga suatu bilangan node
dari masing-masing file yang digunakan.
File spesial
Yaitu file yang menyatakan piranti fisik / peraangkat keras,
bisa berupa file-file yang berhubungan dengan komunikasi antar proses yang
sedang berjalan.
File Biasa
Yaitu file yang digunakan untuk penyimpanan data, dokumen,
grafik, dll.Bentuk file antara lain file data,
Sistem file pada Linux menyerupai pepohonan
(tree), yaitu dimulai dari root, kemudian direktori dan sub dirrektori. Sistem
file pada Linux diatur secara hirarkhikal, yaitu dimulai dari root dengan
symbol “/”
Kita dapat menciptakan File dan Direktori
mulai dari root ke bawah. Direktori adalah file khusus, yang berisi nama file
dan INODE (pointer yang menunjuk ke data / isi file tersebut). Secara logika,
Direktori dapat berisi File dan Direktori lagi (disebut juga Subdirektori).
LEMBAR KERJA DAN TUGAS
Percobaan 1 : Manajemen proses
ps menampilkan PID (Process ID) untuk shell dan proses ps
itu sendiri
$
ps
$
ls –l /proc/[nomorPID]
POKOK BAHASAN III
Manajemen I/O & Manajemen Memori
PENDAHULUAN
Pada pokok bahasan ini berisi penjelasan disertai contoh
mengenai sistem operasi yang menjadi pemahaman dasar bagi mahasiswa sebelum
mempelajari sistem informasi, dimana manajemen I/O, manajemen memori digunakan
untuk merepresentasikan sebuah sistem operasi ,diharapkan mahasiswa dapat :
Memahami konsep proses I/O dan redirection , standar input,
output dan error
Menggunakan notasi output, append dan here document dan memahami
konsep
PIPE dan filter
Menggunakan perintah-perintah untuk manajemen memory.
PENYAJIAN (TUTORIAL)
Manajemen I/O
INPUT => PROSES => OUTPUT Instruksi (command) yang
diberikan pada Linux melalui Shell disebut sebagai eksekusi program yang sela
njutnya disebut proses. Setiap kali instruksi diberikan, maka Linux kernel akan
menciptakan sebuah proses dengan memberikan nomor PID (Process Identity).
Proses dalam Linux selalu membutuhkan Input dan menghasilkan suatu
Output.
Dalam konteks Linux
input/o utput adalah :
· Keyboard (input)
· Layar (output)
· Files
· Struktur data kernel
· Peralatan I/O lainnya (misalnya Network)
Manajemen Memori
Linux mengimplementasikan sistem virtual
memory demand-paged. Proses mempunyai besar memory virtual yang besar (4
gigabyte). Pada virtual memory dilakukan transfer page antara disk dan memory
fisik. Jika tidak terdapat cukup memory fisik, kernel melakukan swapping
beberapa page lama ke disk. Disk drive adalah perangkat mekanik yang membaca
dan menulis ke disk yang lebih lambat dibandingkan mengakses memory fisik. Jika
memory total page lebih dari memory fisik yang tersedia, kernel lebih banyak
melakukan swapping dibandingkan eksekusi kode program, sehingga terjadi
thrashing dan mengurangi utilitas.Jika memory fisik ekstra tidak digunakan,
kernel meletakkan kode program sebagai disk buffer cache.
Disk buffer menyimpan data disk yang diakses di memory , jika
data yang sama dibutuhkan lagi dapat dengan cepat diambil dari cache.
LEMBAR KERJA DAN TUGAS
Percobaan :
Login sebagai user
Buka Console Terminal dan lakukan percobaan-percobaan di bawah
ini
Percobaan 1 File descripton
Untuk Melihat isi file dari direktori aktif
$
ls
2. Untuk Melihat seluruh isi file pada direktori aktif beserta
file hidden, lalu ditampilkan layar per layar.
$ ls -l
POKOK BAHASAN IV
Proses Thread Dan Thread
TUJUAN
3. Mengenal konsep proses di linux.
4. Mengerti konsep sinyal dan bagaimana
cara mengelola sinyal tersebut.
DASAR TEORI
KONSEP PROSES DI LINUX
Setiap kali intruksi diberikan pada linux
sell, maka kernel akan menciptakan sebuah proses id. Proses ini disebut
juga dengan terminology Unix: sebagai sebuah Job. Proses id (PID) di mulai
dari 0, yaitu proses “INK”, kemudian diikuti oleh proses berikutnya (terdaftar
pada /etc/inittab).
Beberapa tipe proses:
· Foreground
Proses yang didapatkan oleh pemakai langsung pada terminal
(interaktif dialog).
· Batch
Proses yng dikumpulkan dan dijalankan secara sekuensial (satu
persatu)
Prose Batch tidak diasosiasikan (berinteraksi) dengan terminal.
· Daemon
Proses yang menunggu permintaan (request) dari proses lainnya
dan menjalankan tugas sesuai dengan permintaaan tersebut. Bila tidak ada
request, maka program ini akan berada dalam kondisu “idle” dan tidak
menggunakan waktu hitung CPU. Umumnya nama proses daemon di UNIX
berakhiran d, misalnya inetd, named, popd dll.
SINYAL
Proses dapat mengirim dan menerima sinyal dan
ke posisi lainya. Proses mengirim sinyal melalui intruksi “kill”
dengan format
$
Kill [ -nomor sinyal ] [ nomor PID ]
Nomor sinyal : 1 s/d maksimum nomor sinyal yang di definisikan
system Standar nomor sinyal yang ter penting adalah:
Tabel Deskripsi Nomor Sinyal
No.
Sinyal |
Nama |
Deskripsi |
1 |
SIGHUP |
Hangup, sinyal dikirim
bila proses terputus, misalnya melalui putusnya hubungan modem |
2 |
SIGINT |
Sinyal Interup,
melalui ^c |
3 |
SIGQUIT |
Sinyal Quit melalui ^\ |
9 |
SIGKILL |
Sinyal Kill,
menghentikan proses |
15 |
SIGTERM |
Sinyal terminasi
software |
MENGIRIM SINYAL
Mengirim sinyal adalah satu alat komunikasi
antar proses, yaitu memberitahukan proses yang sedang berjalan
bahwa ada sesuatu yang harus dikendalikan. Berdasarkan sinyal yang dikirim ini
maka proses dapat berinteraksi dan administrator/programmer dapat menentukan
reaksi tersebut. Mengirim sinyal menggunakan intruksi.
$
Kill [-nomor sinyal] [nomor PID]
Sebelum mengirim sinyal PID proses yang akan dikirim harus
diketahui terlebih dahulu.
LEMBAR KERJA DAN TUGAS
LANGKAH-LANGKAH
1. Masuk ke system operasi Linux.
2. Login menggunakan user dan password
Anda.
3. Gunakan intruksi ststus proses : ps
4. Gunakan intruksi untuk mengelola
sinyal: kill, trap, nohup.
PERCOBAAN
Percobaan 1 : Status Proses
1. Instruksi ps ( proses status )
digunakan untuk melihat kondisi proses yang ada. PID adalah Nomor Identitas
Proses, tty adalah nama terminal dimana proses tersebut aktif, STAT berisi S (
sleeping ) dan R ( Running ), COMMAND merupakan instruksi yang digunakan.
$
ps
1. Untuk melihat factor / elemen lainnya,
gunakan option –u (user). %CPU adalah presentasi CPU time yang digunakan oleh
proses tersebut. %MEM adalah presentasi system memori yang digunakan proses,
SIZE adalah jumlah memori yang digunakan, RSS ( Real System Storage ) adalah
jumlah memori yang digunakan, START adalah “kapan proses tersebut diaktifkan.
$
ps –u
POKOK BAHASAN V
Manajemen File Dan Disk
PENDAHULUAN
Pada pokok bahasan ini akan dibahas mengenai perintah-perintah
dasar manajemen file dan perintah-perintah manajemen disk. Sehingga setelah
mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa mampu:
f) Mengenal manajemen file di linux
g) Mengenal direktori dan file di linux
h) Mengenal ijin akses direktori dan file
i) Mengenal konsep owner dan group
j) Mengenal manajemen disk di linux
PENYAJIAN (TUTORIAL)
Manajemen File
File merupakan kumpulan data atau informasi
yang saling berhubungan. Sistem operasi Linux mempunyai manajemen file
berbentuk seperti piramida. Membentuk tingkatan struktur file seperti pohon
silsilah keluarga. Struktur ini memudahkan pengguna linux untuk mengelola
berbagai file.
Sistem file pada linux dimulai dari root yang
ditandai dengan symbol “ / ”. Kemudian direktori dan subdirektori. Kita dapat
membuat file mulai dari root kebawah. Pada umumnya terdapat dua macam file yang
berbeda. Pertama merupakan jenis file biasa yang berguna untuk menyimpan data.
Sebagian besar file merupakan jenis file biasa yang berguna untuk menyimpan
berbagai jenis data. Sedangkan jenis file yang kedua ialah file direktori yang
berguna untuk menyimpan dan menghimpun berbagai file-file
Tabel Direktori Standar Linux:
Direktori |
Deskripsi |
/etc |
Berisi file administrative dan
file executable yang berguna untuk administrasi sistem. |
/dev |
Berisi file khusus
yang merepresentasikan peralatan hardware |
/bin |
Berisi program
standart Linux |
/usr/sbin /usr/bin |
Berisi utilitas Linux |
/usr/lib |
Berisi program library yang
diperlukan untuk kompilasi program. |
/tmp |
Berisi file sementara,
yang pada saat bootstrap akan dihapus. |
/boot |
Berisi file yang
sangat penting untuk proses bootstrap. Kernel
vmlinuz disimpan di direktori ini. |
/proc |
Berisi informasi
tentang kernel Linux, proses dan virtual system file. |
/var |
Direktori variabel,
artinya tempat penyimpanan LOG (catatan hasil output program),
file ini dapat membengkak dan perlu dimonitor perkembangannya. |
/home |
Berisi direktori untuk
pemakai Linux (pada SCO diletakkan pada /usr). |
/mnt |
Direktori untuk
mounting system file. |
/root |
Home directory
untuk superuser (root). |
/usr/bin/Xl |
Symbolic
link ke /usr/XHR^/bin,
program untuk X-Window. |
/usr/src |
Source
code untuk Linux |
/opt |
Option, direktori ini
biasanya berisi aplikasi tambahan (“add-on”) seperti Netscape Navigator, kde,
gnome, applix dll. |
Manajemen Disk
Manajemen disk merupakan adalah sarana
penyimpanan yang berfungsi untuk menyimpan data, file dan informasi secara
permanen dalam suatu system computer. Media disk berada satu tingkat
dibawah memori utama dalam hirarki memori. Media disk berbeda sekali
dengan memori utama computer karena tidak mempunyai hubungan langsung dengan
prosesor computer. Linux mensupport berbagai file system diantaranya
adalah:
1. Ext2
2. Ext3
3. Ext4
LEMBAR KERJA DAN TUGAS
Percobaan 1: Direktori
1. Melihat direktori aktif
$
pwd
$
ls
1. Melihat Direktori HOME
$
echo $HOME
POKOK BAHASAN VI
Sistem Operasi Tersebar
PENDAHULUAN
Pada pokok bahasan ini akan dibahas mengenai Pengenalan
Konsep Komunikasi Jaringan Pengenalan Sistem Operasi Tersebar. Sehingga setelah
mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa mampu:
· Siswa mengetahui apa yang dibutuhkan agar
komputer-komputer dapat saling berkomunikasi
· Siswa mengetahui sistem operasi tersebar
diwujudkan melalui komunikasi jaringan
PENYAJIAN (TUTORIAL)
DEFINISI SISTEM OPERASI TERSEBAR
Sistem operasi tersebar adalah sebuah sistem yang komponennya
berada pada jaringan komputer. Komponen tersebut saling berinteraksi dan
melakukan komunikasi/koordinasi hanya dengan pengiriman pesan. Sistem operasi
terdistribusi adalah salah satu implementasi sistem operasi tersebar, dimana
sekumpulan komputer dan prosesor yang terhubung dalam satu jaringan. Koleksi-
koleksi dari objek-objek ini secara tertutup bekerja secara
bersama-sama untuk melakukan suatu tugas atau pekerjaan tertentu. Tujuan
utamanya adalah untuk memberikan hasil secara lebih, terutama dalam:
$ File system
$ Name space
$ Waktu pengolahan
$ Keamanan Akses ke seluruh resources,
LANGKAH-LANGKAH
Masuk ke sistem operasi Linux
· Login sebagai user.(user Anda)
· Masuk ke root dengan perintah su
· Instalasi paket software menggunakan yum
LEMBAR KERJA DAN TUGAS
Percobaan 1 : Yum scipt
Install paket samba dari repository lokal umsida.
#
cd /tmp/
#
yum -y install samba
Melihat files apa saja yang sudah di install
#ls
/etc/samba
Melihat file konfigurasi
#ls -l
/etc/samba
Komentar
Posting Komentar